d. pertahanan. e. beregu. Jawaban: C. Contoh soal HOTS kebugaran jasmani kelas 10 yang disebutkan di atas bisa dipelajari untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian. Semakin banyak berlatih, semakin banyak wawasan yang akan didapatkan. (DLA) Berikut adalah 18 contoh soal kebugaran jasmani kelas 10 SMA yang mudah dikerjakan oleh siswa. Contoh soal di bawah ini membahas materi Bab Kebugaran Jasmani. Soal-soal berikut ini terdiri dari soal-soal pilihan ganda dan soal essay atau uraian. Bagian pertama terdiri dari soal-soal multiple choices (pilihan ganda), dan bagian kedua terdiri dari soal-soal soal essay atau uraian yang masing-masing bagian dilengkapi dengan kunci jawaban 48. Untuk melatih kebugaran jasmani, biasanya dilakukan latihan lari selama 12 menit (copper test), komponen kebugaran yang dilatih dalam latihan ini adalah…. A. Kekuatan otot B. Kelincahan C. Koordinasi D. Daya tahan jantung dan paru-paru E. Daya tahan otot ANS: D Selain itu, manfaat kebugaran jasmani juga berpengaruh pada faktor kesehatan mental. Berikut merupakan ragam manfaat latihan kebugaran jasmani untuk kesehatan tubuh dan mental: 1. Menjaga Berat Badan. Ketika melakukan latihan kebugaran jasmani, tubuh mampu membakar kalori berlebih sehingga dapat menjaga berat badan ideal. 2. Penerapan Prinsip FITT untuk Latihan Kekuatan. a. Frekuensi untuk latihan kekuatan. Frekuensi yang disarankan untuk latihan kekuatan adalah dua hingga tiga hari seminggu dengan diselingi satu atau dua hari di antara sesi. Sekali lagi frekuensi tergantung pada jenis sesi pelatihan yang dilakukan serta tujuan latihan. 16. Frekuensi latihan untuk memperbaiki atau mempertahankan kegaran jasmani latihan harus dilakukan paling sedikit sebanyak …. Seminggu. a. 2 kali b. 3 kali c. 4 kali d. 5 kali e. 6 kali Jawaban: b. 3 kali Pembahasan: frekuensi latihan yang baik ketika melaksanakan latihan untuk menjaga kesejukan jasmani yaitu tiga kali dalam satu minggu. 17. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani siswa ekstrakurikuler bola voli di SMP Negeri 3 Waru Sidoarjo dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler dan meningkatkan kualitas kondisi fisik siswa. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI) merupakan salah satu bentuk tes yang digunakan untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani. Kesegaran jasmani ada dua macam yaitu kesegaran jasmani yang berhubungan dengan kesehatan dan kesegaran jasmani yang berhubungan dengan keterampilan gerak Wahjoedi (2001: 59-61). a. Kesegaran jasmani yang berhubungan dengan kesehatan (heat related fitness) meliputi: daya tahan jantung paru, daya tahan otot, kekuatan 2qKUFnp. Pengertian Kebugaran Jasmani Secara umum pengertian kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk menjalankan pekerjaan sehari – hari dengan ringan dan mudah tanpa merasakan kelelahan yang berarti dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk melakukan kegiatan yang lain. Manfaat kebugaran jasmani bagi tubuh antara lain. Definisi lainnya Kebugaran jasmani adalah kesanggupan tubuh untuk melakukan aktivitas tanpa mengalami kelahan yang berarti. Hal ini hampir sama dengan pengertian kebugaran jasmani yang dikemukakan oleh Sudarno 19929 bahwa kebugaran jasmani adalah suatu keadaan saat tubuh mampu menunaikan tugas hariannya dengan baik dan efisien tanpa mengalami kelelahan yang berarti, dan tubuh masih memiliki cadangan tenaga baik untuk mengatasi cadangan mendadak maupun yang darurat. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Sistem Saraf Manusia Pengertian, Bagian, Dan Fungsinya Secara Lengkap Berikut Ini Merupakan Pengertian Kebugaran Jasmani Menurut Para Ahli. Prof. Sutarman suatu aspek, yaitu aspek fisik dan kebugaran yang menyeluruh total fitness yang memberi kesanggupan kepada seseorang untuk menjalankan hidup yang produktif dan dapat menyesuaikan diri pada tiap pembebanan fisik physical stress yang layak. Proff. Soedjatmo Soemowardoyo menyatakan bahwa kesegaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk menyesuaikan fungsi alat tubuhnya dalam batas fisologi terhadap lingkungan ketinggian, kelembapan suhu, dan sebagainya dan atau kerja fisik dengan yang cukup efisien tanpa lelah secara berlebihan. Secara umum pengertian kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk menjalankan pekerjaan sehari hari dengan ringan dan mudah tanpa merasakan kelelahan yang berarti dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk melakukan kegiatan yang lain. Berikut ini adalah komponen dan unsur-unsur kebugaran jasmani yang terbagi atas sepuluh jenis, di antaranya adalah Kekuatan Strength Kekuatan dapat dikatakan sebagai kondisi tubuh yang mampu mempergunakan otot ketika dibebankan untuk menjalankan suatu aktivitas. Otot yang kuat dapat diraih dengan latihan berat yang dilakukan secara rutin dan konsisten. Salah satu cara untuk melatih kekuatan otot adalah dengan melakukan latihan angkat beban. Beberapa bentuk latihan kebugaran jasmani lainnya untuk melatih kekuatan otot adalah sebagai berikut Push-up, untuk melatih kekuatan otot lengan. Sit-up, melatih kekuatan otot perut. Squat-jump, melatih kekuatan tungkai dan oto perut. Daya Tahan Endurance Daya tahan merupakan kemampuan seseorang dalam menggunakan organ tubuhnya seperti jantung, paru-paru, dan sebagainya secara efektif dan efisien untuk melakukan aktivitas. Berbeda dengan kekuatan, daya tahan tubuh dapat dilatih dengan latihan-latihan ringan seperti lari dan jogging yang dilakukan secara rutin setidaknya 30 menit setiap harinya. Daya Otot Muscular Power Daya otot merupakan kemampuan seseorang dalam memanfaatkan kekuatan maksimum dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Daya otot berkaitan dengan sistem anaerobik dalam proses pemenuhan kebutuhan energi. Latihan kebugaran jasmani yang dapat melatih kemampuan daya oto di antaranya adalah Vertical jump, untuk melatih daya ledak otot tungkai. Front jump, untuk melatih kemampuan otot betis dan tungkai. Side jump, melatih daya ledak otot tungkai dan paha. Kecepatan Speed Kecepatan merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan gerakan berkesinambungan dalam waktu sesingkat-singkatnya. Kemampuan ini sangat diandalkan dalam olahraga yang membutuhkan kecepatan, seperti lari jarak pendek 100 dan 200 meter. Kekuatan otot tungkai juga sangat berpengaruh dalam melatih kecepatan gerak tubuh manusia. Latihan utama yang dilakukan untuk meningkatkan kecepatan adalah berlari 50-200 meter. Daya Lentur Flexibility Daya lentur merujuk pada efektivitas tubuh manusia dalam menyesuaikan diri dengan gerakan atau aktivitas yang mengandalkan kelenturan tubuh. Contoh latihan yang dapat melatih daya lentur adalah senam, yoga, dan renang. Kelincahan Agility Kelincahan merupakan kemampuan seseorang dalam menyesuaikan diri dengan posisi-posisi tubuh seperti dari depan ke belakang, atau dari kiri ke kanan. Salah satu jenis olahraga yang mengandalkan kelincahan adalah bulu tangkis, dan sepak bola. Beberapa jenis latihan fisik yang dapat melatih kelincahan di antaranya adalah lari zig-zag dan naik-turun anak tangga. Koordinasi Coordination Koordinasi adalah kemampuan seseorang dalam mengintegrasikan gerakan tubuh berbeda ke dalam satu gerakan yang efektif. Kemampuan koordinasi tubuh dapat dilatih dengan cara memantulkan bola pada tembok dengan tangan kanan dan menangkapnya kembali menggunakan tangan kiri. Intinya, latihan koordinasi membutuhkan kemampuan gerak insting yang kuat sekaligus konsentrasi yang tinggi. Keseimbangan Balance Keseimbangan merupakan kemampuan untuk mengendalikan organ dan syaraf otot sehingga dapat mengendalikan gerakan tubuh dengan baik. Salah satu cabang olahraga yang mengandalkan kemampuan keseimbangan adalah senam dan loncat indah. Latihan-latihan fisik yang berguna untuk melatih keseimbangan di antaranya adalah latihan sikap lilin, berjalan di atas balok kayu, dan berdiri dengan tangan sebagai tumpuannya. Ketepatan Accuracy Ketepatan adalah kemampuan dalam mengendalikan gerakan sesuai dengan sasaran. Permainan bola bowling, dan memanah merupakan cabang permainan olahraga yang mengandalkan ketepatan. Beberapa latihan yang dapat dilakukan untuk melatih ketepatan atau akurasi di antaranya adalah melempar bola pada keranjang atau sasaran tertentu. Reaksi Reaction Reaksi merupakan kemampuan seseorang dalam menanggapi rangsangan atau stimulus yang diberikan orang lain. Bentuk latihan kebugaran jasmani untuk melatih ketepatan reaksi adalah lempar tangkap bola. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Sejarah Lahirnya Pancasila Sebagai Ideologi Dan Dasar Negara Manfaat Kebugaran Jasmani Berikut ini merupakan manfaat yang diperoleh dari kebugaran jasmani yang diantaranya yaitu Meningkatkan sirkulasi darah dan sistem kerja jantung. Meningkatkan stamina dan kekuatan tubuh sehingga tubuh menjadi lebih energik. Memiliki kemampuan pemulihan organ-organ tubuh secara tepat setelah latihan. Memiliki respon tubuh yang tepat. Mengurangi risiko obesitas. Mencegah penyakit jantung. Menurunkan tekanan darah tinggi. Mengatasi depresi. Terhindar dari osteoporosis “tulang keropos”. Macam-Macam Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani Berikut Ini Merupakan Macam-Macam Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani Latihan Kebugaran Jasmani Tujuan utama dari latihan kebugaran jasmani adalah untuk mempertahankan dan meningkatkan tingkat kebugaran jasmani. Unsur-unsur kebugaran jasmani yang berhubungan dengan konsep kebugaran jasmani dalam kehidupan sehari-hari terdiri dari kekuatan, kelenturan dan keseimbangan. Bentuk- bentuk latihan kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan yang dapat dilakukan dengan cara yang mudah dan murah, namun menghasilkan kebugaran yang maksimal apabila dilakukan dengan benar, teratur, dan dalam jangka waktu yang lama. Kekuatan Strength Kekuatan adalah kemampuan otot tubuh untuk melakukan kontraksi guna membangkitkan tegangan terhadap suatu tahanan. Bentuk latihan yang cocok untuk mengembangkan kekuatan yaitu latihan-latihan tahanan resistance exercice dimana kita harus mengangkat, mendorong, atau menarik suatu beban. Beban itu bisa berasal dari anggota tubuh kita sendiri external resistance. Agar hasilnya baik, latihan tahanan harus maksimal untuk menahan beban tersebut dan beban harus sedikit demi sedikit bertambah berat agar perkembangan otot meningkat. Bentuk latihannya antara lain mengangkat barbell, dumbell, weight training latihan beban, dan latihan dengan alat-alat menggunakan per spring divices. Kekuatan otot merupakan komponen yang sangat penting guna meningkatkan kondisi fisik secara keseluruhan. Manfaat kekuatan bagi tubuh adalah Sebagai penggerak setiap aktivitas fisik, Sebagai pelindung dari kemungkinan cedera Dengan kekuatan akan membuat orang berlari lebih cepat, melempar atau menendang lebih jauh dan efisien, memukul lebih keras, dan dapat membantu memperkuat stabilitas sendi-sendi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan PPKI Pengertian, Sejarah, Tugas, Dan Anggota Beserta Sidang Lengkap Latihan kekuatan dengan beban tubuh kita sendiri internal resistance antara lain Latihan untuk otot-otot lengan 1 Push up telungkup dorong angkat badan a Tujuan untuk melatih kekuatan otot lengan. b Cara melakukan 1 Tidur telungkup, kedua kaki rapat lurus ke belakang dengan ujung kaki bertumpu pada lantai. 2 Kedua telapak tangan menapak lantai di samping dada, jari-jari menghadap ke depan, siku ditekuk. 3 Angkat badan ke atas hingga kedua tangan lurus, sementara posisi kepala, badan, dan kaki berada dalam satu garis lurus. 4 Badan diturunkan kembali dengan cara menekuk lengan, sementara posisi kepala, badan, dan kaki tetap lurus tidakmenyentuh lantai. 5 Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sampai tidak kuat. 2 Pull up gantung angkat tubuh a Tujuan untuk melatih kekuatan otot lengan. b Cara melakukan 1 Sikap awal bergantung pada palang tunggal, jarak kedua tangan selebar bahu, posisi telapak tangan mengahadap kearah kepala, kedua lengan lurus. 2 Mengangkat tubuh ke atas hingga dagu berada di atas palang. 3 Badan diturunkan kembali dengan cara meluruskan lengan, sementara posisi kepala, badan, dan kaki tetap lurus. 4 Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sampai tidak kuat. 3 Jongkok angkat tubuh a Tujuan untuk melatih kekuatan otot lengan. b Cara melakukan 1 Sikap awal jongkok, kedua kaki sedikit terbuka, kedua telapak tangan menempel di lantai di antara kedua paha mendekati lutut, dan lengan lurus. 2 Sentuhan paha ke bagian dalam dekat dengan siku tangan 3 Angkat kedua kaki ke atas secara perlahan-lahan hingga lepas dan lantai, siku dapat berfungsi sebagai penahan pada paha. 4 Tahan gerakan ini selama mungkin. 4 Berjalan telungkup dengan tangan a Tujuan untuk melatih kekuatan otot lengan dan bahu b Cara melakukan 1 Latihan ini dilakukan berpasangan, satu orang berjalan dengan telapak tangan, sedangkan pansangannya membantu dengan memegang mengangkat kedua kakinya. 2 Latihan ini dilakukan berulang-ulang dan bergantian dengan jarak tempuh 10 meter Latihan kekuatan otot perut sit up 1 Tujuan untuk melatih kekuatan otot lengan dan bahu. 2 Cara melakukan a Sikap awal tidur terlentang, kedua lutut ditekuk, jari-jari berkaitan di belakang kepala, dan pergelangan kaki dipegangi teman. b Angkat badan ke atas sampai posisi duduk, kedua tangan tetap berada di belakang kepala. c Badan diturunkan kembali ke sikap awal. d Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sebanyak mungkin. Latihan otot punggung back up 1 Tujuan untuk melatih kekuatan otot punggung 2 Cara melakukan a Sikap awal tidur terlungkup, kedua kaki rapat lurus ke belakang, kedua tangan dengan jari-jari berkaitan diletakkan di belakang kepala, pergelangan kaki dipegang oleh teman b Angkat badan ke atas sampai posisi dada dan perut tidak lagi menyentuh lantai , kedua tangan tetap berada di belakang kepala. c Badan diturunkan kembalid Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sebanyak mungkin. Latihan Kelenturan Flexibility Kelenturan adalah kemampuan seseorang untuk melakukan gerak dalam ruang gerak secara maksimum tanpa hambatan yang berarti. Terdapat 2 dua teknik gerakan latihan kelenturan, yaitu kelenturan dinamis dan kelenturan statis. Latihan kelentuiran dinamis Latihan keleturan dinamis adalah berbagai pola pergerakan mengayun dan berputar sederhana yang bertujuan untuk mengembangkan kebebasan dan kehalusan gerakan. Contoh gerakan dalam latihan kelenturan dinamis memutar lengan , mengayun kaki, memutar leher, dan memutar pinggang. Latihan-latihan tersebut benar-benar untuk mengembangkan kesantaian, memperlancar sirkulasi darah, dan menyajikan latihan seperti pemanasan yang ringan. ke sikap awal. 1 Latihan kelenturan leher secara dinamis a Tujuan melatih kelenturan otot-otot leher. b Cara melakukan 1 Miringkan kepala kesamping kiri dan kanan, sentuhkan telinga kiri ke bahu kiri dan telingan kanan ke bahu kanan lakukan gerakan sebanyak 2×8 hitungan 2 Gerakkan kepala menunduk ke depan, dagu menyentuh dada, dan gerakkan ke belakang hingga menengadah lakukan sebanyak 2×8 hitungan 3 Tengokkan kepala ke kanan dan ke kiri lakukan sebanyak 2×8 hitungan 4 Putar kepala ke samping kirir dan kanan. Satu putaran 4 hitungan lakukan gerakan sebanyak 2×8 hitungan. 2 Latihan kelenturan sendi bahu secara dinamis a Tujuan melatih persendian dan otot bahu serta meluaskan gerakan bahu b Cara melakukan 1 Mula-mula berdirir tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu, dan kedua tangan disamping badan 2 Kemudian rentangkan kedua tangan lurus kesamping, lalu putarlah kedua lengan tersebut dari mulai putaran perlahan-lahan kemudian cepat dan putaran dari kecil kemudian membesar 3 Gerakan ini dilakukan mulai dari gerakan memutar lengan kearah kanan sebanyak 8 hitungan, kemudian dilanjutkandengan gerakan memutar lengan kea rah kiri sebanyak 8 hitungan. 3 Latihan kelenturan batang tubuh secara dinamis a Tujuan melatih kelenturan otot-otot batang tubuh b Cara melakukan 1 Letakkan tangan di pinggang, lalu bengkokkan badan kesamping kiri dan kanan sebanyak 8 hitungan 2 Tangan di atas kepala, telapak tangan rapat, lengan lurus, bengkokkan badan ke samping kiri dan sebanyak 2×8 hitungan 3 Letakkan tangan di pinggang dan putar ke kiri dan kanan 2×8 hitungan 4 Tangan di atas kepala, telapak tangan rapat, lenganlurus, putar ke kiri dan kanan 2×8 hitungan. 4 Latihan kelenturan sendi pinggul a Tujuan melenturkan sendi dan otot pinggul b Cara melakukan 1 Mula-mula berdiri tegak, kedua kaki dirapatkan dan kedua tangan lurus di atas kepala 2 Kemudian ayunkan kedua lengan ke bawah dengan cara membungkukkan pinggul, lalu dilanjutkan menggerakkan kedua tangan ke atas kepala 3 Gerakan ini dilakukan secara bergantian dari atas ke bawah dan sebaliknya 5×8 hitungan. 5 Latihan kelenturan sendi lutut a Tujuan mengutakan persendian lutut b Cara melakukan 1 Mula-mula berdiri tegak, kemudian letakkan salah satu kaki berada di depan dan kaki yang lain di belakang di mana lutut kaki depan ditekuk 2 Kedua telapak tangan menapak / bertumpu di lantai, sejajar dengan kaki depan 3 Kemudian renggut-renggutkan pinggul ke bawah berulang-ulang dengan menggunakan pergantian posisis kaki 4 Gerakan ini dilakukan ke depan dan belakang 2×8 hitungan Latihan kelenturan statis Latihan keleturan statis adalah bertahan dalam posisi yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Isi Trikora Tri Komando Rakyat Tujuan, Latar Belakang, Sejarah Awal Hingga Akhir 1 Latihan kelenturan sendi lutut secara statis a Tujuan melatih kelenturan otot-otot sendi lutut b Cara melakukan 1 Berdiri tegak, letakkan salah satu kaki di depan lalu bengkokan kaki ke belakang lurus, tangan menyentuh lantai, tahan 8 hitungan 2 Balik badan, kaki yang tadinya lurus gentian ditekuk, tahan 8 hitungan 2 Latihan kelenturan otot punggung dan paha secara statis a Tujuan melatih kelenturan otot-otot punggung dan paha b Cara melakukan 1 Berdiri tegak, kedua kaki rapat lurus, bungkukkan badan hingga tangan menyentuh lantai tahan 8 hitungan 2 Berdiri tegak, kedua kaki rapat lurus, bungkukkan badan tangan memegang pergelangan kaki, cium lutut, tahan 8 hitungan 3 Latihan kelenturan otot punggung secara statis. a Tujuan melatih kelenturan otot-otot punggung b Cara melakukan 1 Berdiri tegak, kedua kaki rapat lurus, bungkukkanb badan hingga tangan menyentuh lantai, tahan 8 hitungan. 2 Berdiri tegak, kedua kaki rapat lurus, bungkukkan badan tangan memegang pergelangan kaki, cium lutut, tahan 8 hitungan. 4 Latihan kayang a Tujuan melatih kelenturan otot-otot punggung b Cara melakukan Tidur telentang, kaki terbuka dan lutut ditekuk, telapak kaki menapak di lantai, kedua telapak tangan berada di sisi telinga, siku mengarah ke atas. 2 Angkat badan dengan cara menolakkan kedua tangan hingga lurus dan kedua kaki juga diluruskan bersamaan. Pertahankan posisi kayang selama 8 hitungan Latihan Keseimbangan Balance Keseimbangan adalah mempertahankan tubuh dari suatu tekanan atau beban dari badan dalam keadaan diam atau sedang bergerak. Latihan keseimbangan ini dapat dilakukan dengan jalan mengurangi atau memperkecil bidang tumpuan. Latihan keseimbangan adalah latihan / bentuk sikap badan dalam keadaan seimbang baik pada sikap berdiri, duduk, maupun jongkok. Latihan keseimbangan mengangkat salah satu kaki dari sikap kayang. 1 Tujuan melatih kekuatan otot-otot tungkai, punggung, dan lengan, serta menjaga keseimbangan. 2 Cara melakukan a Tidur telentang, kaki terbuka dan lutut ditekuk, telapak kaki menapak di lantai, kedua telapak tangan berada di sisi telinga, siku mengarah ke atas. b Angkat badan dengan cara menolakkan kedua lengan hingga lurus dan kedua kaki juga diluruskan bersamaan posisi kayang. c Angkat salah satu kaki lurus ke atas, pertahankan posisi selama 8 hitungan. d Lakukan dengan kaki tumpua yang berbeda. keseimbangan dengan sikap kapal terbang. 1 Tujuan melatih kekuatan otot-otot tungkai dan menjaga keseimbangan 2 Cara melakukan a Berdiri tegak, kedua kaki rapat dan kedua tangan di samping badan. b Rentangkan kedua lengan, badan dibungkukkan ke depan. c Angkat salah satu kaki perlahan-lahan lurus ke belakang, hingga badan dan kaki membentuk satu garis horizontal, sedangkan kepala tetap menengadah sikap kapal terbang d Setelah seimbang, nagkat tumit kaki tumpu dan pertahankan posisi ini selama 8 hitungan. e Lakukan dengan kaki tumpu yang berbeda. Latihan keseimbangan dari sikap berdiri kemudian jongkok. 1 Tujuan melatih kekuatan otot-otot tungkai dan menjaga keseimbangan. 2 Cara melakukan a Berdiri tegak, kedua kaki rapat, dan kedua tangan di pinggang. b Angkat salah satu kaki perlahan-lahan lurus ke depan hingga membentuk sudut 90 menit dengan kaki yang lain. c Perlahan-lahan bengkokkan lutut kaki tumpu hingga jongkok dan tahan sebentar. d Berdiri lagi dengan posisi salah satu kaki tetap lurus ke depan. e Lakukan dengan tumpuan kaki yang berbeda. Latihan keseimbangan dari sikap duduk. 1 Tujuan melatih kekuatan otot-otot tungkai dan menjaga keseimbangan. 2 Cara melakukan a Duduk terlunjur dan kedua kaki rapat lurus ke depan. b Dari sikap duduk, angkat kedua kaki bersamaan ke atas sehingga membentuk huruf V, pertahankan posisi selama 8 hitungan. Latihan keseimbangan dari berdiri dengan satu kaki dan kaki yang lain disilangkan di lutut. 1 Tujuan melatih kekuatan otot-otot tungkai dan menjaga keseimbangan. 2 Cara melakukan a Gerakan 1, angkat dan tekuklah kaki kanan ke dalam, pertahankan selama mungkin. b Gerakan 2, tekuklah kaki kanan ke luar, pertahankan selama mungkin. c Lakukan berulang ulang dengan kaki bergantian. Tujuan Kebugaran Jasmani Untuk meningkatkan kebugaran jasmani harus melakukan latihan yang teratur. Kurangnya daya tahan kelenturan persendian, kekuatan dan kelincahan menyebabkan kondisi fisik seseorang tidak sempurna. Adapun fungsi dan tujuan kebugaran jasmani yang diantaranya yaitu Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan VOC Sejarah, Hak Istimewa, Kebijakan, Tujuan, Dan Latar Belakang VOC Meningkatnya sistem sirkulasi darah, sistem saraf dan fungsi jantung. Meningkatnya komponen kelenturan, stamina dasn kecepatan. Mempercepat pemulihan fungsi organ tubuh setelah berlatih atau bahkan pada kondisi-kondisi tertentu misalnya ibu hamil, orang tua dan pemulihan setelah sakit. Bagi olahragawan derjat kebugaran jasmani yang tinggi berfungsi untuk meningkatkan prestasi. Merangsang perkembangan dan pertumbuhan bagi balita dan anak-anak. Konsep Kebugaran Jasmani Kebugaran jasmani tidak hanya menggambarkan kesehatan, akan tetapi lebih merupakan cara mengukur individu melakukan kegiatannya sehari-hari. Nah tiga hal yang penting dalam kebugaran jasmani yaitu Fisik berhubungan dengan otot, tulang dan bagian lemak. Fungsi organ berhubungan dengan efisiensi sistem jantung, pembuluh darah dan paru-paru “pernafasan”. Respon otot berhubungan dengan kecepatan, kelenturan, kelemahan dan kekuatan. Dalam hal kebugaran jasmani yang dibutuhkan oleh setiap orang berbeda-beda, tergantung sifat tantangan fisik yang dihadapi. Unsur Unsur Kebugaran Jasmani Adapun unsur-unsur kebugaran jasmani yang diantaranya yaitu Kekuatan “Strength” Kekuatan ialah kemampuan dalam mempergunakan otot untuk menerima beban sewaktu bekerja. Kekuatan otot dapat diraih dari latihan dengan beban berat dan frekuensi sedikit. Daya Tahan “Endurance” Daya tahan ialah kemampuan seseorang dalam memakai organ tubuhnya seperti jantung dan paru-paru secara efektif dan efisien dalam melakukan aktivitasnya. Daya Otot “Muscular Power” Daya otot disebut juga daya ledak otot “explosive power” ialah kemampuan seseorang dalam menggunakan kekuatan maksimum yang dikerahkan dalam waktu se singkat-singkatnya. Kecepatan “Speed” Kecepatan merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan gerakan berkesinambungan dalam waktu se singkat-singkatnya. Bentuk latihan yang dilakukan untuk meningkatkan kecepatan ialah berlari 50-200 meter. Daya Lentur “Flexibility” Daya lentur melihat pada efektivitas tubuh manusia dalam menyesuaikan diri dengan gerakan atau aktivitas yang mengandalkan kelenturan tubuh. Kelincahan “Agility” Kelincahan merupakan kemampuan seseorang dalam menyesuaikan diri dengan posisi-posisi tubuh seperti dari depan ke belakang atau dari kiri ke kanan. Koordinasi “Coordination” Koordinasi merupakan kemampuan seseorang dalam menyatukan gerakan tubuh berbeda ke dalam satu gerakan yang efektif. Keseimbangan “Balance” Keseimbangan merupakan kemampuan untuk mengendalikan organ dan syarat otot sehingga bisa mengendalikan gerakan tubuh dengan baik. Ketepatan “Accuracy” Ketepatan ialah kemampuan dalam mengendalikan gerakan sesuai dengan sasaran. Reaksi “Reaction” Reaksi merupakan kemampuan seseorang dalam menanggapi rangsangan atau stimulus yang diberikan orang lain. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pembacaan Teks Proklamasi 17 Agustus 1945 Tes Untuk Mengukur Tingkat Kebugaran Jasmani Setiap orang memiliki tingkat ketahanan fisik dan kebugaran yang berbeda-beda. Fungsi tes kebugaran jasmani dapat menjadi indikasi kemampuan tubuh seseorang dalam beraktifitas. Tingkat kebugaran seseorang dapat diketahui melalui tes-tes berikut ini Jenis Gerakan Kebugaran jasmani dapat diperoleh dengan melakukan gerakan yang sesuai dengan kemampuan tubuh, yakni diawali dengan melakukan gerakan yang mudah lalu intensitas dan tingkat kesulitan gerakan tersebut dapat ditingkatkan seiring dengan kemampuan tubuh yang semakin bertambah. Frekuensi Latihan kebugaran jasmani yang ringan dan dilakukan secara rutin dapat memberikan efek yang bagus bagi tubu h dibanding latihan berat yang dilakukan hanya sesekali. Frekuensi latihan yang konsisten seperti tiga kali dalam satu minggu dibutuhkan untuk membentuk kekuatan tubuh yang prima. Waktu Waktu dan durasi latihan pun menentukan tingkat kebugaran jasmani seseorang. Waktu latihan kebugaran jasmani ditentukan dari tingkat ketahanan tubuh yang dimiliki seseorang. Umumnya, orang-orang yang tidak terlalu rutin dalam berolahraga dianjurkan untuk latihan fisik setidaknya 30 menit setiap harinya untuk menghindari kelelahan yang berlebihan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Sistem Gerak Manusia Pengertian, Komponen, Dan Fungsinya Secara Lengkap Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari Pengertian kesegaran jasmani perlu Anda ketahui karena hal tersebut berkaitan dengan aktivitas yang dilakukan sehari-hari. Untuk mendapatkan jiwa yang sehat perlu tubuh yang sehat juga. Untuk itu Anda perlu juga mengetahui apa itu kesegaran jasmani. Anda bisanya mengenal istilah jasmani dan rohani bukan? Jika diartikan secara umum rohani itu batin atau di dalam jiwa dan jasmani itu lahir atau fisik. Kesegaran jasmani biasanya berkaitan dengan aktivitas fisik yang tidak menyebabkan tubuh terlalu lelah. Kesegaran jasmani perlu Anda miliki agar dapat terhindar dari risiko penyakit sejak dini. Kebugaran jasmani yaitu kemampuan tubuh untuk dapat menyesuaikan diri terhadap beban fisik yang telah diberikan. Sedangkan kesegaran jasmani yaitu kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari-hari tanpa adanya lelah yang berlebihan. Beberapa komponen kebugaran jasmani yaitu ketahanan, kekuatan otot, daya tahan otot, paru dan jantung. Pengertian Kesegaran Jasmani Menurut Para Ahli Berikut ini beberapa arti dari kesegaran jasmani menurut para ahli yang kami rangkum. Menurut pusat pengembangan kesegaran jasmani yaitu kondisi jasmani yang berkaitan dengan kesanggupan tubuh untuk dapat berfungsi secara efisien dan optimal. Menurut KBBI, kesegaran jasmani terdiri dari dua kata kesegaran yang mengandung arti keadaan segar atau bisa juga kesehatan. Sedangkan jasmani yaitu badan atau tubuh. Menurut Council Physical Fitness and sport, kesegaran jasmani yaitu kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan sehari-hari tanpa adanya kelelahan. Dalam melaksanakan tugasnya penuh dengan kehati-hatian. Masih memiliki energi yang cukup untuk menikmati waktu senggang serta mampu menghadapi berbagai masalah yang tiba-tiba datang. Menurut roji, kesegaran jasmani yaitu aspek fisik secara menyeluruh. Adanya kesegaran jasmani ini membuat seseorang dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa adanya lelah yang berlebihan, dengan demikian seseorang tersebut dapat menikmati waktu senggangnya dengan baik dengan energi yang cukup untuk melakukan aktivitas mendadak. Menurut Mochamad Sajoto, kesegaran jasmani yaitu seseorang yang mampu menyelesaikan pekerjaan sehari-hari tanpa adanya kelelahan. Hal ini bisa diartikan bahwa orang tersebut mengeluarkan energi yang besar untuk kebutuhan gerak dan bisa menikmati waktu luangnya dalam keadaan darurat ataupun tidak. Menurut Engkos Kosasih 1983, kesegaran jasmani yaitu seseorang yang fit berarti orang tersebut memiliki kemampuan ability, kekuatan strength, daya kreasi, kesanggupan dan daya tahan melakukan pekerjaan dengan optimal yang tidak menimbulkan kesalahan. Menurut Prof. Soedjatmo Soemowardoyo, kesegaran jasmani yaitu kemampuan yang dimiliki seseorang untuk dapat menyesuaikan lingkungan dengan fungsi alat tubuhnya di ambang batas fisiologi. Selain itu bisa juga diartikan sebagai kerja fisik yang efisien karena tidak merasa kelelahan yang berlebihan. Menurut Djoko Pekik Irianto 2004, suatu kemampuan fisik seseorang untuk melakukan kerja sehari-hari dengan efisien dengan tidak mengalami kelelahan yang berlebihan, sehingga seseorang tersebut dapat menikmati waktu luangnya. Menurut T. Cholik Muthohir 1999, Pengertian kesegaran jasmani yaitu adanya kondisi yang memperlihatkan seseorang mampu untuk melaksanakan tugas produktifnya tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan. Menurut Wahjoedi, kebugaran jasmani yaitu kemampuan seseorang yang dapat melaksanakan pekerjaan sehari-hari dan tugasnya secara giat, tidak mengalami kelelahan dengan begitu seseorang masih memiliki cadangan energi, dan masih bisa menikmati waktu luang dan dapat tanggap dalam keadaan darurat yang tidak terduga. Menurut Endang Rini S. dan Fajar Sri W 2008, kesegaran jasmani yaitu seseorang dapat dikatakan bugar jika dapat menikmati kehidupan dan juga hidupnya, berlaku secara sosial, emosional, fisik dan mental. Menurut Sadoso Sumosardjuno, kesegaran jasmani yaitu adanya kemampuan seseorang untuk dapat melaksanakan tugas keseharian dengan mudah dan tidak mengalami kelelahan yang berlebihan, serta ada cadangan atau sisa tenaga yang digunakan untuk menikmati waktu luang dan diperlukan jika terdapat situasi mendadak. Menurut Suratman 1975, suatu aspek fisik dari adanya kesegaran keseluruhan yang menjadikan seseorang untuk dapat melakukan hidup produktif dan menyesuaikan pada setiap pembebanan. Fungsi dari Kesegaran Jasmani Fungsi terpenting dalam kesegaran jasmani yaitu menjadikan kehidupan seseorang meningkat dalam hal kemampuan untuk menjalankan tugas-tugas dengan optimal dengan hasil yang memuaskan. Fungsi tersebut adalah fungsi umum, untuk fungsi khususnya terbagi menjadi tiga golongan, diantaranya yaitu 1. Golongan berdasarkan pekerjaan. Golongan ini seperti olahragawan untuk dapat meningkatkan prestasi, untuk karyawan dapat meningkatkan produktivitas kerja, untuk pelajar dapat meningkatkan kemampuan belajarnya menjadi lebih giat lagi 2. Golongan berdasarkan keadaan. Golongan ini contohnya yaitu untuk ibu hamil dapat mempersiapkan diri ketika persalinan, untuk menghadapi kelahiran buah hati harus memiliki kesegaran jasmani agar selamat keduanya. Untuk penyandang cacat kesegaran jasmani berfungsi sebagai rehabilitasi. 3. Golongan berdasarkan umur. Bagi orang tua kesegaran jasmani berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh, untuk anak-anak kesegaran jasmani berfungsi untuk merangsang perkembangan dan pertumbuhan yang optimal. Lihat juga Manfaat Renang Bagi Kesegaran Jasmani Komponen dari Kesegaran Jasmani Kesegaran jasmani yang berhubungan dengan kesehatan terdiri dari komposisi tubuh, daya tahan otot, fleksibilitas, daya tahan jantung dan paru serta kekuatan otot. Kesegaran jasmani berhubungan dengan keterampilan terdiri dari koordinasi dan kecepatan reaksi, kecepatan power, kelincahan dan keseimbangan. Menurut Sadoso Sumosardjuno 1989 kesegaran jasmani terdiri dari 4 komponen, yaitu kelenturan flexibility, kekuatan strength, ketahanan peredaran darah dan jantung serta ketahanan otot. Dengan beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa komponen yang berkaitan dengan kesegaran jasmani yaitu Terdapat pemulihan tenaga kembali karena pekerjaannya tidak menjadikan tubuh terlalu lelah, sehingga tubuh akan tetap fit dan sehat. Meningkatkan daya tahan terutama pada paru-paru, otot jantung serta peredaran darah. Hal demikian ini akan menjadikan tubuh Anda mudah untuk rileks kembali. Menjadikan seseorang mudah untuk melaksanakan tugas keseharian baik bekerja ataupun hal yang lainnya. Mampu meningkatkan kualitas hidup karena tubuh selalu sehat dan fit. Masih terdapat cadangan energi yang bisa dimanfaatkan dalam keadaan darurat ataupun hanya untuk bersantai. Lihat juga Unsur Unsur Kebugaran Jasmani Dengan beberapa uraian yang sudah dijelaskan dapat dikatakan bahwa kesegaran jasmani memiliki efek yang bagus dalam kehidupan. Adanya tubuh yang sehat menjadikan kinerja semakin produktif dan optimal. Jika seseorang dapat meningkatkan kebugaran jasmaninya hak tersebut justru akan meningkatkan taraf sukses untuk mencapai tujuannya. Berbeda lagi dengan orang yang kurang menjaga kesegaran jasmaninya, menjadikan seseorang mudah mengalami kelelahan. Hal ini akan berdampak kurang baik dalam kehidupannya. Pekerjaannya tidak dapat terselesaikan secara optimal. Masih juga mengalami kelelahan. Dengan demikian menikmati waktu senggang pun jarang. Menjadikan Anda justru kurang semangat untuk sukses menuju tujuan awal. Cara Untuk Dapat Meningkatkan Kesegaran Jasmani Untuk tetap menjaga kesegaran jasmani Anda perlu latihan jasmani yang berguna untuk menjadikan keseimbangan unsur-unsur jasmani. Salah satunya dengan latihan jasmani atau fisik. Latihan yang dilakukan juga harus sesuai aturan yang sudah ada. Jangan sembarangan latihan, takutnya dapat menyebabkan efek samping. Latihan fisik jasmani berbeda-beda, terdapat tiga kelompok latihan yaitu tergantung pada keterampilan, kegiatan yang bersifat anaerobik dan bersifat aerobik. Menurut Sadoso Sumardja untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan jasmani haruslah memenuhi tiga takaran yaitu intensitas latihan, lamanya latihan dan takaran latihan. Dengan demikian Anda dapat mewujudkan kesegaran jasmani sesuai dengan Pengertian kesegaran jasmani yang sudah dijelaskan sebelumnya.